Gambar Orang Perempuan Dan Laki-Laki
Mudah Untuk Belajar Hal-Hal Baru
Ada sebuah penelitian yang mengungkapkan bahwa anak pertama akan selalu ingin belajar dan cenderung ingin menguasai atau ingin menang. Hal ini dikarenakan, dirinya ingin dinomorsatukan.
Untuk menjadi nomor satu maka anak pertama akan selalu senang dan mudah untuk belajar hal-hal baru. Semakin banyak hal yang bisa dicapai oleh anak pertama maka dirinya akan semakin bangga karena berhasil melakukan berbagai macam hal terutama hal-hal yang ia suka.
Mempunyai Sifat Tanggung Jawab Lebih Besar
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa orang tua akan selalu berharap supaya anaknya kelak menajadi seorang yang dapat bertanggung jawab. Dalam hal ini, tanggung jawab yang dilakukan bisa dengan menjalankan kewajibannya, tanggung jawab dalam pilihannya, dan sebagainya.
Sifat tanggung jawab ini sebenarnya sudah bisa diajarkan dari kecil khususnya bagi anak pertama. Orang tua akan selalu berharap pada mereka (anak pertama) supaya dapat melindungi adik-adiknya. Seorang anak pertama akan berusaha semaksimal mungkin untuk selalu dekat dengan adiknya karena tak ingin adiknya terluka.
Dari sinilah, sifat tanggung jawab sudah diajarkan oleh orang tua. Namun, hal yang perlu diperhatikan adalah memang anak pertama diajarkan untuk melindungi adiknya, tetapi bukan berarti orang orang tua lepas tangan dan menyerahkan semua tanggung jawab kepada anak pertama.
Fakta anak pertama berikutnya adalah mempunyai sifat mandiri. Adanya sifat mandiri pada anak pertama berasal dari sifat tanggung jawab menjaga seorang adik. Oleh karena itu, anak pertama secara alami akan mengeluarkan sifat mandiri.
Sifat mandiri pada anak pertama tidak langsung muncul begitu saja. Untuk memunculkan sifat mandiri ini dibutuhkan beberapa proses yang dilakukan secara berluang kali. Salah satu proses ini bisa berupa hal-hal yang diajarkan oleh orang tua atau berasal dari kebiasaan-kebisaan yang biasa dilakukan oleh anak pertama.
Orang tua bisa mengajarkan hal-hal yang bisa memunculkan sifat mandiri dengan cara sudah mulai diajarkan untuk terbiasa makan sendiri, merapikan mainan dan mengembalikan ke tempatnya, sudah mulai diajarkan untuk mandi sendiri, dan masih banyak lagi. Semua cara itu harus dilakukan dengan sabar dan penuh kasih sayang supaya anak pertama senang menjalaninya.
Fakta anak berikutnya adalah gampang sekali stres. Mengapa anak pertama cenderung mudah stres? Hal ini dikarenakan anak pertama biasanya akan selalu ingin mendapatkan hasil yang terbaik sehingga ia akan selalu berusaha lebih keras hingga terkadang lupa waktu dan membuat dirinya stres.
Dengan mendapatkan hasil yang terbaik maka anak pertama akan merasa senang karen mendapatkan pujian dan pandangan orang tua akan tertuju pada anak pertama. Namun, di sisi lain ada hal yang tidak baik bagi kesehatan anak pertama.
Pada dasarnya orang tua akan senang jika anaknya mendapatkan hasil yang baik. Begitu pun anak pertama pasti akan senang karena mendapatkan pujian. Namun, bagi para orang tua sebaiknya memberikan nasihat kepada anak pertama supaya jangan sampai lupa menjaga kesehatan (pikiran dan kejiwaan) ketika melakukan sesuatu.
Seorang anak pertama akan berusaha dengan giat untuk mendapatkan suatu hal. Dengan kata lain, anak pertama adalah seorang yang pekerja keras dalam melakuan apa pun terutama hal-hal yang ia suka. Jika anak pertama sudah bisa mendapatkan sesuatu yang diinginkan maka dirinya akan merasa senang sekali karena telah berhasil.
Sifat alami pekerja keras yang dimiliki oleh anak pertama terkadang membuat dirinya menjadi tulang punggung keluarga. Hal ini akan membuat anak pertama lebih sering memikirkan banyak hal tentang keluarga. Maka dari itu, anak pertama yang sudah menjadi tulang punggung biasanya jarang berkumpul bersama teman-temannya.
Pada umumnya yang menjadi tulang punggung keluarga adalah anak pertama laki-laki. Namun, tidak jarang ada anak pertama perempuan yang menjadi tulang punggung keluarga.
Setelah sebelumya membahas sifat kerja keras yang dimiliki oleh anak pertama laki-laki kini yang akan dibahas adalah jiwa pemimpin yang dimiliki oleh anak pertama laki-laki.
Anak pertama laki-laki yang berjiwa pemimpin sejak dari kecil sudah diajarkan kalau mempunyai adik maka harus dijaga dengan baik. Untuk menjaga adiknya, secara alami jiwa pemimpinnya langsung muncul. Dengan jiwa kepemimpinannya, anak pertama akan langsung mengambil peran untuk bertanggung jawab menjaga adik-adiknya.
Dengan jiwa pemimpin yang dimiliki secara alami maka anak pertama akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengajarkan dan memberikan contoh hal-hal yang baik kepada adik-adiknya.
Jadi, jangan pernah ragu untuk menjadikan anak pertama sebagai seorang pemimpin.
Sifat egois ini ada umumnya dimiliki oleh anak perama laki-laki. Dalam hal ini, sifat egois itu berupa ingin menang sendiri atau tidak mau mengalah hanya untuk kepentingan yang tidak bermanfaat.
Adanya sifat egois yang dimiliki anak pertama laki-laki bukan tanpa alasan, ia hanya ingin menjaga adik-adiknya dari hal-hal yang tidak baik serta supaya terlihat lebih berpendirian.
Jika seorang anak pertama terlihat seperti tidak berpendirian maka adik-adiknya bisa memandang kakaknya dengan sebelah mata. Oleh karena itu, bagi kamu yang memiliki seorang kakak, sebaiknya jangan terlalu cepat marah atau kecewa ata sifat egois yang dimiliki oleh anak pertama.
Selain sifat egois yang tidak begitu disukai oleh adiknya atau orang lain, anak pertama laki-laki juga memiliki sifat keras kepala. Sifat keras kepala yang dimaksud berupa sulit sekali menerima masukan atau nasihat dari orang lain. Terlebih lagi ketika ia ingin melakukan suatu hal yang diinginkan.
Sifat keras kepala yang dimiliki oleh anak pertama sangat kurang disukai oleh keluarga dan adik-adiknya. Namun, di balik sifat keras kepala ini, anak pertama akan selalu perhatian dan peduli kepada kepada keluarga dan adik-adiknya. Jadi, untuk kamu yang merupakan anak pertama sebaiknya sesekali menerima atau mendengarkan nasihat dari orang lain.
Sangat Memahami Kerja Keras Orang Tua
Seperti yang kita ketahui bahwa tidak ada orang tua yang tidak bekerja keras untuk anak-anaknya dan keluarganya. Hal seperti ini paling dimengerti oleh anak pertama terutama laki-laki. Itu karena anak pertama laki-laki mempunyai sifat kerja keras untuk melakukan hal yang disukainya termasuk untuk membahagiakan keluarga.
Memahami kerja keras orang tua sangat perlu untuk dilakukan supaya sebagai anak bisa menghargai pemberian yang berasa dari orang tua. Dengan cara menghargai inilah maka orang tua bisa merasakan kebahagiaan sehingga bisa membuat hubungan keluarga menjadi harmonis.
Jadi, bagi kamu anak pertama sebaiknya segera beri tahu kepada adik-adiknya kalau jangan pernah mengeluh atas apa-apa yang diberikan dari orang tua.
Selalu Ingin Tampil Sempurna
Selalu ingin tampil dengan sempurna menjadi sifat anak pertama berikutnya. Bahkan, ada penelitian yang mengatakan bahwa anak pertama akan selalu mengutamakan standar tinggi atau mengharapkan kesempurnaan untuk diri sendiri.
Adanya sifat ini pada anak pertama karena mereka (anak pertama) ingin memberikan seluruh kemampuan sampai hal yang terkecil hanya untuk menyeselesaikan suatu pekerjaan dengan hasil yang mendekati sempurna.
Dengan kata lain, sifat ingin tampil sempurna membuat anak pertama akan termotivasi untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Mampu Memahami Bahasa Kedua Dengan Mudah
Anak pertama yang lahir dari keluarga bilingual akan lebih mudah untuk menguasai atau memahami bahasa kedua dibandingkan dengan adik-adiknya. Mengapa bisa lebih mudah untuk memahami bahasa kedua? Itu karena biasanya tingkat kecerdasan anak pertama lebih tinggi daripada adik-adiknya.
Bukan hanya itu, anak pertama juga lebih dulu mendengar bahasa kedua dari percakapan orang tua. Karena hal ini juga, maka anak pertama jadi lebih mudah untuk memahami bahasa kedua atau mungkin saja bisa menggunakan bahasa kedua sebelum waktunya.
Mudah Untuk Belajar Hal-Hal Baru
Ada sebuah penelitian yang mengungkapkan bahwa anak pertama akan selalu ingin belajar dan cenderung ingin menguasai atau ingin menang. Hal ini dikarenakan, dirinya ingin dinomorsatukan.
Untuk menjadi nomor satu maka anak pertama akan selalu senang dan mudah untuk belajar hal-hal baru. Semakin banyak hal yang bisa dicapai oleh anak pertama maka dirinya akan semakin bangga karena berhasil melakukan berbagai macam hal terutama hal-hal yang ia suka.
Mempunyai Sifat Keibuan
“Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya” Sebuah pepatah yang hampir semua orang sudah tahu. Sifat ini sangat berkaitan dengan sifat yang dimiliki anak pertama perempuan yaitu mempunyai sifat keibuan.
Sama halnya dengan ibu yang selalu ingin untuk menjaga anak-anaknya. Begitu pun, anak pertama perempuan yang selalu ingin menjaga adik-adiknya dari berbagai macam hal-hal yang tidak baik.
Meskipun anak pertama perempuan memiliki sifat ini bukan berarti kasih sayang dan perhatian seorang ibu bisa digantikan oleh anak pertama perempuan.
Selalu Ingin Tampil Sempurna
Selalu ingin tampil dengan sempurna menjadi sifat anak pertama berikutnya. Bahkan, ada penelitian yang mengatakan bahwa anak pertama akan selalu mengutamakan standar tinggi atau mengharapkan kesempurnaan untuk diri sendiri.
Adanya sifat ini pada anak pertama karena mereka (anak pertama) ingin memberikan seluruh kemampuan sampai hal yang terkecil hanya untuk menyeselesaikan suatu pekerjaan dengan hasil yang mendekati sempurna.
Dengan kata lain, sifat ingin tampil sempurna membuat anak pertama akan termotivasi untuk menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Peka Terhadap Perasaan Orang Lain
Jika kamu sedang merasa gelisah maka anak pertama perempuan akan memerhatikan kamu terlebih dahulu, kemudia menanyakan apa yang sedang dipikirkan. Hal ini dikarenakan anak pertama perempuan memiliki sifat yang cukup sesitif sehingga ia sangat mudak peka terhadap perasaan orang lain.
Dengan sifat ini, maka adik-adiknya atau anggota keluarga lainnya akan mood-nya akan kembali lagi serta hati dan pikiran menjadi lebih tenang.
Fakta anak pertama perempuan yang terakhir adalah mudah beradaptasi dengan lingkungan baru. Sifat ini sangat bermanfaat bagi dirinya karena ia akan mempunyai banyak sekali teman.
Meskipun mudah beradaptasi dengan lingkungan baru, tetapi anak pertama perempuan tidak lupa dengan keluarga dan adik-adiknya.
Pada dasarnya, anak pertama laki-laki atau perempuan mempunyai sifat yang sama, yaitu selalu ingin mejaga adik-adiknya. Jika anak pertama laki-laki dengan sifat keras kepala dan egoisnya. Sedangkan anak pertama perempuan dengan sifat cerewet yang dimilikinya.
Mempunyai Sifat Keibuan
“Buah jatuh tidak jauh dari pohonnya” Sebuah pepatah yang hampir semua orang sudah tahu. Sifat ini sangat berkaitan dengan sifat yang dimiliki anak pertama perempuan yaitu mempunyai sifat keibuan.
Sama halnya dengan ibu yang selalu ingin untuk menjaga anak-anaknya. Begitu pun, anak pertama perempuan yang selalu ingin menjaga adik-adiknya dari berbagai macam hal-hal yang tidak baik.
Meskipun anak pertama perempuan memiliki sifat ini bukan berarti kasih sayang dan perhatian seorang ibu bisa digantikan oleh anak pertama perempuan.